NPM

KELAS : 4KA07
NPM : 10113329

Sabtu, 08 November 2014

Resume Makalah Kelomok 6 Tentang Arti Penting Kepemimpinan dalam Organisasi

Kepemimpinan mempunyai arti kegiatan atau kemampuan untuk mempengaruhi orang lain guna mencapai tujuan tertentu.

·         Unsur-unsur kepemimpinan yaitu :
  1. Adanya orang yang memimpin
  2. Adanya orang yang dipimpin
  3. Adanya kegiatan yang dapat menggerakan orang lain
  4. Adanya tujuan yang akan dicapai


·         Teori kepemimpinan :

  • Teori kelebihan yang terdiri dari

a.       Ratio : kelebihan dalam pemikiran dan juga pengetahuan
b.      Rohaniah : pemimpin harus mempunyai moral dan budi pekerti yang baik
c.       Badaniah : memiliki kelebihan yang dapat dilihat secara fisik
  • Teori sifat, pemimpin yang baik harus mempunyai sifat yang baik.
  • Teori keturunan, seorang bisa menjadi pemimpin karena adanya warisan dari keluarganya.
  • Teori kharisma, seorang pemimpin harus mempunyai kharisma/pengaruh yang baik dan kharisma tersebut termasuk anugrah dari Tuhan.
  • Teori bakat, seseorang dapat menjadi pemimpin karna mempunyai bakat memimpin dari lahir.
  • Teori sosial, semua orang bisa menjadi pemimpin asalkan diberikan kesempatan.


·         Tipe-tipe kepemimpinan
  1. Otokratis yaitu kepemimpinannya merupakan hak pribadi, biasanya digunakan apabila dalam keadaan darurat.
  2.  Laisser Faire yaitu pemimpin bertindak masa bodo dengan bawahannya.
  3. Paternalistic yaitu pemimpin memberikan arahan, juga melindungi bawahannya.
  4. Militeristic yaitu pemimpin menggunakan system perintah, keras dalam memimpin, otoriter, memaksa, juga tidak menghendaki saran dari bawahannya
  5. Demokratis: Pemimpin dan bawahannya dapat bekerjasama dengan baik.
  6. Open Leadership yaitu pemimpin memberi kesempatan pada bawahannya untuk memberikan saran, tapi keputusan utama tetap berada di tangan pemimpinannya.

·         Teknik dalam kepemimpinan ;
1.      Secara umum : biasanya berlaku pada setiap pemimpin
o   Teknik kepengikutan : membuat orang lain mengikuti apa yang dikehendaki pemimpin
o   Teknik relationship
o   Teknik memberi teladan dan semangat : pemimpin memberi teladan untuk bawahan sehingga diharapkan bawahan mau dan suka mengikuti kehendaknya.
2.      Secara khusus
o   Teknik persuasi : ajakan agar orang bersedia mengikuti tanpa adanya paksaan.
o   Teknik memberi perintah : menugaskan bawahan untuk menjalankan sesuatu, menyuruh orang untuk mematuhi yang memberi perintah melakukan sesuatu.
o   Teknik pemberian fasilitas : memberikan fasilitas yang baik untuk bawahan . Contoh berupa uang, barang ataupun waktu.


·         Syarat pemimpin yang baik :
  1.  Memiliki kekuatan
  2. Dapat menguasai emosional dengan baik
  3.  Memiliki kecakapan dalam berkomunikasi
  4. Dapat menjadi arah yang baik bagi orang lain
  5. Percaya pada kemampuan orang lain
  6. Mau mendengarkan orang lain
  7. Memiliki kemampuan teknis kepemimpinan
  8.  Memiliki kemampuan untuk memahami orang lain

·         Faktor-faktor yang mempengaruhi kepemimpinan :
  1. Kecerdasan yang melebihi anggotanya
  2.  Kematangan dan keluasan sosial
  3. Motivasi dalam dan dorongan prestasi
  4. Hubungan manusiawi


·         Faktor dalam kepemimpinan:
  1. Pemimpin
  2. Pengikut
  3. Komunikasi , jembatan antara pemimpin dan pengikut
  4. Situasi



Pertanyaan Beserta Penjelasan Tentang Materi Ini

Pertanyaan 1
Beda pemimpin dengan bos?
Jawab:
Pemimpin dan bos mempunyai pengertian yang sama. Mereka sama-sama berada di posisi atas. Tapi terkadang orang-orang mengartikan kata “bos” sebagai orang yang biasa memerintah seenaknya, padahal tidak begitu.


Pertanyaan 2
Presiden Jokowi masuk ke tipe kepemimpinan apa?
Jawab:
Presiden Jokowi masuk ke dalam tipe kepemimpinan open leadership karna beliau memberikan kesempatan bawahannya untuk memberikan saran tapi keputusannya tetap berada di tangannya.


Pertanyaan 3
Kemampuan dan tipe yang harus dimiliki pemimpin itu seperti apa?
Jawab:

Pemimpin harus memiliki kemampuan yang dapat membuat pengikutnya percaya dengannya dan tentunya harus memiliki tipe kepemimpinan open leadership.

Resume Makalah Kelomok 5 Tentang Perubahan dan Perkembangan Organisasi


            Sebuah organisasi harus membutuhkan perubahan agar dapat berkembang lebih maju dari sebelumnya, tetapi terkadang perubahan juga dapat menghasilkan efek yang buruk bagi suatu organisasi. Terdapat dua faktor yang dapat menyebabkan perubahan pada sebuah organisasi yaitu :

  1. Faktor internal : faktor yang berasal dari dalam organisasi itu sendiri.
Contohnya masalah keuangan atau bisa juga masalah antar anggota di organisasi tersebut.

  1. Faktor eksternal : penyebab yang berasal dari luar organisasi tersebut.
Contohnya faktor ekonomi, dan faktor perkembangan teknologi.


·         Proses terjadinya perubahan

  1. Mengadakan pengkajian
  2. Mengadakan identifikasi, maksudnya mengidentifikasi perubahan yang terjadi secara teliti dan cermat.
  3. Mengadakan perubahan, harus benar-benar yakin bahwa dalam hal ini perubahan memang harus diambil untuk meningkatkan mutu organisasi
  4. Menentukan strategi, setelah perubahan dilakukan, maka dibutuhkan strategi dalam menjalankan perubahan tersebut
  5.  Melakukan evaluasi, mengevaluasi apakah hasil perubahan tersebut baik atau tidak bagi organisasi


·         Ciri-ciri perkembangan organisasi  yaitu :

  1. Merupakan strategi terencana.
  2. Merupakan kolaborasi antar berbagai pihak yang terkena dampak dari perubahan organisasi tersebut.
  3. Menekankan cara-cara baru yang bertujuan untuk meningkatkan kinerja dalam organisasi
  4. Mengandung nilai-nilai humanistik yang berarti potensi perkembangan manusia menjadi hal yang sangat penting.
  5. Melakukan pendekatan komitmen.
  6. Menggunakan pendekatan ilmiah


·         Tujuan dari perkembangan pada organisasi diantaranya :
1.      Menciptakan keharmonisan
2.      Menciptakan kemampuan terutama ketika organisasi tersebut berada dalam masalah
3.      Meningkatkan wawasan lingkungan
4.      Meningkatkan kualitas, salah satunya kualitas SDM
5.      Mensejahterahkan lingkungan, bukan hanya mensejahterahkan organisasi tersebut tapi juga lingkungan sekitarnya
6.      Menciptakan keterbukaan


·         Langkah-langkah perubahan organisasi :

  1. Increase Urgency.
  2. Build The Guilding Team yang mempunyai arti membuat kelompok yang dapat memandu menuju proses perubahan.
  3. Get The Right Version, mempunyai visi yang jelas untuk melakukan perubahan.
  4. Communicating for Buy In, visi yang ingin dicapai oleh organisasi harus terkomunikasi dengan baik dan terarah sehingga dapat diterima oleh semua jajaran yang ada.
  5. Empower Action, mempunyai kekuatan untuk mengatasi masalah yang timbul.
  6. Create Short Term Win, meraih kemenangan kecil terlebih dahulu sebelum menuju kemenangan yang besar.
  7. Don’t Let Up, Jangan berhenti sebelum mencaai misi yang diinginkan untuk organisasi.
  8. Make Change Stick, memastikan ada budaya yang tertanam di dalam organisasi jadi budaya perubahan benar-benar tertanam dari bawah.


Pertanyaan Beserta Penjelasan Tentang Materi Ini

Pertanyaan 1
Bagaimana cara meningkatkan Sense Of Urgancy?
Jawab :
Meningkatkan sense of urgency dengan cara menunjukkan fakta/data sebagai bukti bahwa organisasi tersebut memang membutuhkan perubahan 

Minggu, 02 November 2014

Resume Makalah Kelomok 3 Tentang Proses yang Mempengaruhi Pengambilan Keputusan Dalam Organisasi

Pengambilan keputusan adalah suatu pendekatan yang sistematis terhadap hakikat alternative yang dihadapi dan mengambil tindakan yang menurutperhitungan adalah tindakan yang paling tepat.


Ø  Jenis pengambilan keputusan secara umum dapat dikatagorikan dalam dua bentuk :

  1. Keputusan terprogram yaitu tindakan menjatuhkan pilihan yang berlangsung berulang-ulang dan diambil secara rutin dalam organisasi.
  2. Keputusan tidak terprogram yaitu keputusan yang muncul akibat desakan keadaan dimana harus segera mengambil tindakan dan memecahkan masalah yang timbul.


PROSES YANG MEMPENGARUHI DALAM MENGAMBIL KEPUTUSAN

Proses yang mempengaruhi adalah suatu kegiatan untuk mempengaruhi individu ataupun kelompok baik maupun tidak baik yang mengakibatkan terjadinya perubahan sikap, perilaku serta kebiasaan terhadap indvidu maupun kelompok tersebut. 

Berikut ini adalah elemen-elemen dalam proses mempengaruhi disuatu organisasi, yaitu:

1)      orang yang mempengaruhi
2)      metode mempengaruhi
3)      orang yang dipengaruhi

Sedangkan metode untuk mempengaruhi, diantaranya:

  • Kekuatan fisik, metode ini dilakukan menggunakan fisik, seperti menggunakan tangan dalam mempengaruhi individu maupun kelompok (berhubungan dengan kekerasan).
  • Penggunaan sanksi, metode ini dilakukan dengan memberikan sanksi kepada individu maupun kelompok, sanksi yang diberikan berupa sanksi positif maupun negatif.
  • Keahlian, metode ini dilakukan dengan keahlian, seseorang yang mempengaruhi mempunyai keahlian dalam mempengaruhi individu maupun kelompok.
  • Kharisma (daya tarik), dapat dikatakan metode ini merupakan metode yang cukup baik dan tidak setiap individu memilikinya. Pada metode ini seseorang yang dipengaruhi akan tertarik kepada orang yang mempengaruhi, karena orang tersebut memiliki kharisma tanpa harus menggunakan kekuatan fisik, sanksi maupun keahlian.
Daerah pengaruh mencakup hubungan-hubungan :

1)      Antara perseorangan
2)      Kelompok dengan seseorang
3)      Seseorang dengan kelompok


Proses pengambilan keputusan secara rasional.

Pengambilan keputusan yang rasional artinya membuat pilihan memaksimalkan nilai yang konsisten dalam batas-batas tertentu. Pilihan-pilihan dibuat mengikuti model pengambilan keputusan enam langkah.

  1. Penetapan masalah
  2. Identifikasi masalah
  3. Alokasikan bobot pada kriteria
  4. Kembangkan Alternatif
  5. Evaluasi alternatif
  6. Pilihan alternatif terbaik

Pembuatan keputusan tersebut tidak dapat berdiri sendiri, tetapi ada berbagai faktor yang ikut mempengaruhinya, sehingga untuk melakukan aktivitas pembuatan keputusan perlu adanya faktor-faktor yang mendukung.

Faktor-faktor yang berpengaruh dalam pem­buatan keputusan, yaitu:
  1. Dinamika Individu dalam Organisasi
  2. Dinamika Kelompok dalam Organisasi
  3. Dinamika Lingkungan


Pertanyaan 1
Bagaimana mengatasi keputusan yang diambil pemimpin dengan cara sepihak?
Jawab:
Jika ada masalah dalam sebuah organisasi maka harus dilempar kedalam forum dan harus dibahas bersama anggota dengan mengedepankan pendapat atau menyetujui keputusan pemimpin.

Pertanyaan 2
 Apa metode yang terbaik untuk mengambil keputusan
Jawab:
Metode yang terbaik dalam mengambil keputusan adalah metode kharisma karna. pada metode ini seseorang yang dipengaruhi akan tertarik kepada orang yang mempengaruhi
     
Pertanyaan 3
Kasus pilkada lebih baik diselesaikan secara rasional atau intuisi ?
Jawab :

Lebih baik diselesaikan secara rasional karna intuisi merupakan kemampuan memahami sesuatu tanpa penalaran rasional dan intelektual.



Minggu, 19 Oktober 2014

Resume Makalah Kelompok 2 Tentang Konflik Dalam Organisasi

Konflik dalam organisasi memiliki pengertian ketidaksetujuan antara dua/lebih anggota dari organisasi yang timbul karena kesalahan komunikasi antar anggota.

Jenis-jenis konflik :

Pihak Yang Terlibat

Individu à Individu contohnya adalah dalam memperebutkan kursi jabatan.
Individu à Kelompok contohnya konflik antara pemimpin dengan kelompoknya.
Kelompok à Kelompok contohnya MPR dan DPR mengenai penghapusan KPK.

Dampak Yang Timbul


Konflik dapat timbul karena beberapa sumber, diantaranya :
  • Adanya perbedaan tujuan.
  • Adanya perbedaan nilai ataupun prinsip.
  • Adanya ketergantungan antar anggota dalam oganisasi.


Karena adanya konflik yang timbul dalam sebuah organisasi, maka dibutuhkan strategi penyelesain konflik, antara lain :
  • Dengan cara menghindari konflik yang tidak begitu penting.
  • Melakukan kompromi agar koflik dapat teratasi.
  • Adanya sikap saling keterbukaan agar tidak ada kesalahpahaman.
  • Berkomunikasi secara langsung/dengan brtatap muka.

Resume Makalah Kelompok 1 Tentang Arti Penting Organisasi Dalam Masyarakat

Pengertian organisasi secara umum adalah tempat berkumpulnya beberapa individu untuk dapat meraih hasil yang sebelumnya tidak bisa dicapai oleh masing-masing individu tersebut. Dan dengan kata lain mereka berkumpul dalam suatu tempat untuk mencapai tujuan yang sama.

Ciri –ciri organisasi yang baik :
  1.  Memiliki anggota yang jelas identitas dan kuantitasnya.
  2. Jelas keberadaan dan posisinya dalam masyarakat.
  3. Memiliki kepengurusan dan juga susunan manajemen yang jelas dalam pembagian tugasnya.
  4. Mengacu pada manajemen yang sehat.

 Terdapat beberapa peran organisasi yaitu :


·         Untuk menyalurkan berbagai aspirasi dari masyarakat
·         Menyelesaikan masalah bersama-sama/secara berkelompok
·         Dapat membuat seseorang menjadi pribadi yang lebih aktif.


Prinsip dari organisasi itu sendiri :

·         Organisasi harus memiliki tujuan yang jelas.
·         Harus mempunyai kepemimpinan.
·         Adanya pembagian pekerjaan atau tugas.
·         Memiliki tanggung jawab.


Alasan masyarakat mengikuti organisasi ada 2 yaitu :

1)      Alasan sosial

Karena pada dasarnya manusia merupakan makhluk sosial, maka manusia akan merasa sangat penting untuk mengikuti organisasi untuk bersosialiasasi atau pergaulan untuk memenuhi kebutuhan hidup.

2)      Alasan materi
  • Dapat menambah pengetahuan dan pengalaman dari generasi – generasi sebelumnya.
  • Dapat menghemat waktu yang diperlukan untuk mencapai tujuan
  • Dapat menambah kemampuan
  • Organisasi merupakan sekumpulan orang – orang yang memilki tujuan yang sama, dengan arti bahwa organisasi dapat mencapai tujuan yang diharapkan bersama – sama.

Dengan berorganisasi maka kita akan memiliki kemampuan yang lebih dan menjadi pribadi yang lebih bersosialisasi.



Pertanyaan Beserta Penjelasan Tentang Materi Ini

  • Pertanyaan 1
Apakah Ahok sudah dilantik?
Jawab :
Ahok belum dilantik secara formal, namun terpilihnya jokowi menjadi presiden secara langsung membuat posisi ahok sebagai wakil gubernur naik menjadi Gubernur DKI Jakarta.

  • Pertanyaan 2
Apakan klub motor termasuk dalam organisasi?
Jawab :
Iya, karena mereka semua sama-sama mempunyai tujuan dan hobi yang sama.

  • Pertanyaan 3
Kekurangan dan Kelebihan Ahok?
Jawab :
(+) dia berani keluar dari organisasinya karena sudah tidak sepemikiran dengan anggota – anggota lain yang ada di dalam organisasinya. Itu artinya dia menyalurkan aspirasinya dan berani berbuat.

(-) dia mengambil keputusan sendiri tanpa berunding dengan anggota yang lain, Seharusnya dia terbuka kepada anggota yang ada di organisasinya dan menjelaskan permasalahannya dia bukan secara tiba – tiba keluar dari organisasinya.

  • Pertanyaan 4
Mengapa banyak orang – orang yang tidak minat untuk berorganisasi?
Jawab:
Mau atau tidaknya seseorang itu mengikuti organisasi adalah hak dirinya sendiri. Kita tidak bisa memaksakan hak tersebut. Mungkin mereka mempunyai alasan tersendiri. Sebagai contoh mungkin menurut mereka, mereka bisa melakukan sesuatu sendiri tanpa adanya kelompok atau organisasi.
  • Pertanyaan 5
Apakah ISIS termasuk dalam organisasi?
Jawab:
ISIS merupakan organisasi terlarang karena tujuan dari ISIS itu sendiri tidak jelas dan terdapat unsur politik di dalamnya. Dan organisasi seperti ini harus secepatnya ditangani.

Kamis, 09 Oktober 2014

KOMUNIKASI DALAM ORGANISASI

Teori orGanisasi umum
Komunikasi dalam Organisasi







KELOMPOK 4
Agnes Sekar Mahardhika (10113329)
Devin Pasya (12113504)
M Aditya Rahman (15113109)
Natanael (16113348)
Shinta Janati Mirawanti (18113452)
Yogy Maulana Ferry (19113479)

2KA07



SISTEM INFORMASI

UNIVERSITAS GUNADARMA


Minggu, 05 Oktober 2014

KEAJAIBAN ITU ADA DI DALAM DIRI KITA!!

Di dalam hidup ini banyak keajaiban terjadi pada saat-saat yang menentukan. Sesuatu yang dalam pandangan manusia  tidak mungkin terjadi, tapi kehendak Yang Maha Kuasa akhirnya bisa terjadi. Kuasa Tuhan melalui berbagai kebetulan dan kejadian yang sulit dipercaya oleh akal sehat sering kita saksikan, bahkan di depan mata kita sendiri.

          Itu memberikan keyakinan yang lebih besar pada diri kita bahwa di dunia ini memang terdapat keajaiban yang mungkin saja terjadi pada diri kita. Bolehlah pada saat tertentu kita mengharapkan datangnya keajaiban itu, terutama pada masa-masa sulit. Keajaiban yang akan mengeluarkan kita dari kesulitan dan membawa kita pada kebahagiaan di masa mendatang. Tetapi yang perlu di ingat adalah bahwa keajaiban itu tidak datang dengan sendirinya. Ia datang bersama usaha-usaha yang kita bangun untuk mencapai kesuksesan yang kita inginkan. Keajaiban itu tidak pernah datang tiba-tiba, tanpa didahului oleh usaha yang kita lakukan.

          Namun demikian, seberapa besar kadar yang dibolehkan bagi kita untuk terus menunggu datangnya keajaiban yang mampu mengubah hidup dan kehidupan kita, baik sekarang maupun di masa mendatang? Tidakkah keajaiban yang datang dari faktor eksternal lebih merupakan dukungan bagi kita untuk tidak boleh menyerah dengan keadaan?

          Lalu dimana kita mencari dan mengharapkan datangnya keajaiban? Adakah keajaiban itu datang dan memberi pertolongan kepada setiap orang, atau siapakah orang-orang yang berpeluang mendapatkan keajaiban di dalam dunia ini? Jawaban dari berbagai pertanyaan tersebut sebenarnya tidak terlalu sulit. Keajaiban itu datang jika kita tidak meminta, jika kita tidak berusaha. Keajaiban itu terjadi karena kita tidak berpasrah diri dengan apa yang sudah terjadi.

          Karena itulah, jangan jauh-jauh mengharapkan datangnya keajaiban, karena keajaiban itu adalah diri kita sendiri. Anda adalah keajaiban itu. Dalam diri anda terpaku berbagai potensi yang memungkinkan anda meledakkan potensi tersebut untuk kemajuan anda di masa mendatang.

          Jangan cari keajaiban dari mana-mana. Carilah dari dalam diri anda, dan keajaiban itu akan datang dengan sendirinya. Keajaiban membutuhkan konsistensi dan determinasi tinggi agar pada saat keajaiban itu datang, kita sudah siap untuk menyambutnya. Jangan karena kesulitan hidup yang begitu besar kita menjadi putus asa dan tidak mau lagi mengerjakan berbagai hal karena merasa tidak ada yang bisa dilakukan lagi kecuali menunggu datangnya keajaiban. Kita harus selalu optimis bahwa keajaiban itu akan datang pada diri kita.

          Keajaiban itu tidak akan datang jika kita tidak berusaha dan bekerja keras mencapai apa yang kta cita-citakan. Jangan pernah berputus asa. Jangan juga berhenti berharap akan datangnya keajaiban. Tetapi ingat, keajaiban itu adalah anda sendiri ! The Miracle is You !

ROKOK, BENDA KECIL YANG MEMATIKAN!



Ditempat-tempat umum seperti di jalan, di angkutan umum, termasuk di kampus pun tidak jarang  kita menemukan seseorang atau beberapa orang yang sedang merokok. Dan perokok ini kita sebut sebagai perokok aktif yaitu mereka yang secara langsung menghisap rokok dan menanggung sendiri akibatnya. Dan kita yang tidak merokok disebut perokok pasif karena yang sebenarnya tidak merokok namun terpaksa harus ikut menghisap asap rokok orang-orang tersebut.

Taukah anda di dalam sebuah rokok terkandung berbagai macam zat kimia yang bisa disebut “bom waktu” bagi mereka yang menghisapnya. Yap bom waktu yang sewaktu-waktu dapat menimbulkan berbagai macam penyakit yang akan berujung kematian.

Menurut para peneliti beberapa zat berbahaya yang ada di dalam rokok adalah :

  • Nikotin, kandungan yang menyebabkan perokok merasa rileks. Nikotin adalah zat pada rokok yang membuat penghisapnya menjadi kecanduan. Jadi nikotin berperan besar membuat orang-orang perokok menjadi tidak bisa lepas dari rokok. Selain itu, nikotin juga akan merusak jaringan otak, membuat darah sulit membeku, membunuh sel pada saluran pernapasan dan paru-paru, serta akan menyebabkan penyempitan pembuluh darah yang merupakan cikal bakal timbulnya serangan jantung.
  • Tar, yang terdiri dari lebih dari 4.000 bahan kimia yang mana 60 bahan kimia di antaranya bersifat karsinogenik. Dan TAR sendiri adalah zat paling dominan yang terkandung dala rokok. Kandungan TAR dalam rokok merupakan penyebab produksi lendir dan dahak menjadi berlebih, sehingga para perokok mengalami batuk panjang yang tidak pernah usai. Dan yang lebih berbahaya lagi, TAR akan menyebabkan kanker paru-paru.
  • Sianida, senyawa kimia yang mengandung kelompok cyano.
  • Benzene, juga dikenal sebagai bensol, senyawa kimia organik yang mudah terbakar dan tidak berwarna.
  • Cadmium, sebuah logam yang sangat beracun dan radioaktif. Cadmium / kadmium adalah logam berat yang berbahaya bagi pembuluh darah dan sifatnya sangat beracun. Kadmium merusak organ ginjal dan hati dalam jangka waktu yang lama.
  • Metanol (alkohol kayu), alkohol yang paling sederhana yang juga dikenal sebagai metil alkohol. Jika diminum dan diisap dapat berakibat pada kebutaan dan kematian.
  • Asetilena, merupakan senyawa kimia tak jenuh yang juga merupakan hidrokarbon alkuna yang paling sederhana.
  • Amonia, dapat ditemukan di mana-mana, tetapi sangat beracun dalam kombinasi dengan unsur-unsur tertentu. Amonia itu sendiri memiliki bau yang sangat tajam dan merangsang. Zat ini sangat cepat memasuki sel-sel tubuh dan kalau disuntikkan sedikit saja pada aliran darah akan membuat pingsan atau koma.
  • Formaldehida, cairan yang sangat beracun yang digunakan untuk mengawetkan mayat. Formaldehida menyebabkan tarikan nafas menjadi pendek dan sering, hipotermia, kanker hidung dan tenggorokan. Jika terpapar cairan ini dalam jumlah banyak dapat menyebabkan kematian.
  • Hidrogen sianida, racun yang digunakan sebagai fumigan untuk membunuh semut. Zat ini juga digunakan sebagai zat pembuat plastik dan pestisida. Racun ini akan menghambat tubuh menyerap oksigen untuk mempertahankan hidup. Sianida akan diserap tubuh dan mematikan sel karena kehabisan oksigen. Pada dosis tertentu hidrogen sianida dapat menyebabkan kematian hanya dalam waktu 15 menit saja.
  • Arsenik, bahan yang terdapat dalam racun tikus.
  • Karbon monoksida, bahan kimia beracun yang ditemukan dalam asap buangan mobil dan motor. Jika dihirup oleh tubuh, maka akan mengikat hemoglobin dalam darah. Darah itu lebih senang berikatan dengan CO daripada CO2, dan apabila hal ini terus dibiarkan, maka darah akan kekurangan oksigen. Selain itu, Karbon Monoksida juga akan memicu pertumbuhan sel kanker dan penyebab batuk yang berkepanjangan.

Setelah melihat zat-zat kimia yang dapat mempengaruhi tubuh tersebut, dapatkah seorang perokok menghentikan kebiasaan merokoknya? Memang tidak mudah untuk menghentikan kebiasaan tersebut secara tiba-tiba/secara langsung tapi mereka dapat mengurangi kebiasaan yang telah mereka lakukan tersebut secara bertahap. Seperti mengurangi jumlah rokok yang biasa mereka hisap setiap hari secara berkala.